Kelima stadion ini akan mulai direvitalisasi awal tahun depan
Cikarang, Bekasi (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Bekasi, Jawa Barat menyiapkan sedikitnya lima stadion pendukung sebagai sarana latihan sejumlah negara yang akan berlaga di ajang Piala Dunia usia di bawah 20 tahun (FIFA World Cup Under-20) 2021 mendatang.

Kepala Dinas Kebudayaan, Pemuda, dan Olahraga Kabupaten Bekasi, Rahmat Atong mengatakan lima stadion itu di antaranya Stadion Tambun Selatan dan Pasir Tanjung. "Dua stadion ini akan dipasang rumput sintetis, sesuai arahan PSSI," kata Rahmat, Sabtu.

Sementara tiga stadion lainnya adalah Stadion Cikarang Utara, Cikarang Barat, serta Stadion Telaga Asih dan Stadion BJS Sukadanau sebagai alternatifnya.

Baca juga: Menanti kisah selanjutnya dari Stadion Wibawa Mukti

Baca juga: PSSI pilih Stadion Wibawa Mukti tuan rumah Piala Dunia U-20


"Kelima stadion ini akan mulai direvitalisasi awal tahun depan, sudah dianggarkan bahkan mendapat dukungan secara tertulis dari Bupati Bekasi," katanya.

Menurutnya lima stadion ditambah satu stadion alternatif itu terpilih sebagai stadion pendukung karena dinilai telah siap baik dari segi jarak yang tidak terlalu jauh dari Stadion Utama Wibawa Mukti maupun aspek penunjang lain.

"Terutama kondisi stadion seperti rumput dan infrastruktur sarana pendukung, akses jalan menuju stadion, semua sudah mumpuni. Tinggal nanti kita poles lagi untuk tribun VIP dan kursi penonton," ujarnya.

Dia menjelaskan keseriusan pihaknya dalam menyiapkan stadion pendukung merupakan komitmen pemerintah daerah untuk menunjang Stadion Wibawa Mukti sebagai salah satu venue event berskala internasional itu.

"Kami optimistis dari 10 stadion yang digadang-gadang akan ditunjuk PSSI sebagai venue Piala Dunia U-20 kami salah satu yang akan menjadi tuan rumahnya," katanya.

Bahkan ia mengaku persyaratan yang disampaikan Komite Eksekutif atau Exco Persatuan Sepak bola Seluruh Indonesia (PSSI) saat meninjau Stadion Wibawa Mukti belum lama ini telah dialokasikan anggarannya oleh pemerintah daerah untuk direalisasikan awal tahun depan.

"Persyaratan standar FIFA yang disampaikan perwakilan PSSI kemarin mulai infrastruktur utama stadion dan penunjang pertandingan serta anggaran persiapan sudah kami alokasikan sebelumnya," kata Rahmat.

Ketua KONI Kabupaten Bekasi, Reza Luthfi Hasan menyatakan Stadion Wibawa Mukti layak menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 dilihat dari infrastruktur stadion, sarana penunjang, akses jalan, maupun pengalaman sebagai tuan rumah di ajang sebelumnya.

"Keputusan tepat memilih Stadion Wibawa Mukti, standar AFC, venue Asian Games, Piala Asia U-19, laga persahabatan internasional yang menjadi agenda resmi FIFA pun dimainkan di Wibawa Mukti. Stadion ini juga jadi tempat TC (pemusatan latihan) Timnas, mulai U-16, U-19, U-23, hingga Timnas senior. Jadi kalau ditanya siap atau tidak sudah pasti sangat siap," katanya.

Sebelumnya badan otoritas sepak bola dunia FIFA menunjuk Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 tahun 2021. Presiden FIFA, Gianni Infantino mengumumkannya secara resmi usai memimpin general meeting FIFA di Shanghai, China pada Kamis (24/10/2019).

Indonesia terpilih setelah menyingkirkan dua finalis lain yaitu Peru dan Brasil. Dari total 10 stadion yang diajukan PSSI saat proses bidding satu di antaranya berlokasi di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat yakni Stadion Wibawa Mukti. 
Pewarta: Pradita Kurniawan Syah
Editor: Zita Meirina
COPYRIGHT © ANTARA 2019