Cerita Mari Pangestu yang pernah dibanggakan JB Sumarlin

ARSIP - Pertemuan Mari Elka Pangestu dengan JB Sumarlin pada 14 Januari 2020 di FEB UI. ANTARA/Dok. FEB UI.

Saya terakhir ketemu beliau di Rapat Dewan Guru Besar FEB UI bulanJanuari yang juga sekalian acara perpisahan buat saya

Jakarta (ANTARA) - Ekonom senior Mari Elka Pangestu menceritakan kisahnya yang pernah dibanggakan Mantan Menteri Keuangan JB Sumarlin karena berhasil menduduki jabatan sebagai Direktur Pelaksana Bank Dunia.

“Saya terakhir ketemu beliau di Rapat Dewan Guru Besar FEB UI tanggal 14 Januari 2020 yang juga sekalian acara perpisahan buat saya. Beliau sempat memberi saya selamat dan menyampaikan rasa bangga atas posisi baru saya sebagai Managing Director di Bank Dunia,” kata Mari Elka Pangestu dalam pesan singkat yang diterima di Jakarta, Jumat.

Mari menceritakan pertemuan terakhirnya dengan JB Sumarlin pada pertengahan bulan lalu dalam acara Rapat Dewan Guru Besar FEB UI yang sekaligus digelar sebagai acara perpisahan untuk Mari.
Putri ekonom ternama J. Panglaykim itu mengenang JB sebagai tokoh panutan.

Ia menyatakan rasa kehilangan yang mendalam atas Menteri Keuangan era Orde Baru, Johannes Baptista Sumarlin atau JB Sumarlin yang meninggal dunia Kamis 6 Februari 2020 pukul 14.15 WIB di Rumah Sakit Carolus Jakarta.

“Kami ikut berduka telah berpulangnya Prof JB Sumarlin. Kita kehilangan tokoh dan panutan,” kata Mari.

Menurut dia, JB Sumarlin sebagai salah satu menteri kepercayaan Presiden Soeharto telah membuktikan keandalannya.

“Sebagai menteri kepercayaan Presiden Soeharto selama 4 periode, beliau membuktikan keandalannya,” katanya.

Bahkan lebih dari itu, JB Sumarlin menurut Mari Pangestu adalah sosok yang memimpin dan merintis langsung reformasi pada sektor perbankan dan finansial di Indonesia.

“Sebagai menteri keuangan beliaulah yang memimpin reformasi sektor perbankan dan finansial,” katanya.

Baca juga: Kemarin, rupiah kembali menguat hingga mengenang kembali JB Sumarlin
Baca juga: Mengenang kembali JB Sumarlin

 

Pewarta: Hanni Sofia
Editor: Ahmad Wijaya
COPYRIGHT © ANTARA 2020