Juru bicara pemerintah untuk penanganan virus corona Achmad Yurianto di Kantor Presiden, Jakarta, Jumat. (Rangga Pandu Asmara Jingga)
Jakarta (ANTARA) - Juru bicara pemerintah untuk penanganan virus corona (COVID-19) Achmad Yurianto mengatakan 188 warga negara Indonesia yang merupakan kru kapal World Dream yang tengah diobservasi di Pulau Sebaru, Kepulauan Seribu, DKI Jakarta, dalam keadaan sehat.
"Perkembangan terakhir dari observasi yang kita laksanakan dari anak buah kapal World Dream, sekarang masuk hari keenam, dari 188 seluruhnya sehat," kata Yurianto dalam konferensi pers di Kantor Presiden, Istana Negara, Jakarta, Jumat.
Yurianto mengatakan 188 WNI pada waktu datang ke Tanah Air dan dilakukan pemeriksaan fisik serta laboratorium seluruhnya sehat. Begitu pula ketika dilakukan pemeriksaan virus seluruhnya menunjukkan hasil negatif.
Seiring perjalanan waktu, kata dia, dari observasi yang sudah dilakukan sejauh ini, baik pemeriksaan kesehatan pagi dan sore hari, tidak ada yang sakit baik dari sisi psikologis maupun fisik.
"Sehingga diharapkan dalam waktu tidak terlalu lama 14 hari diperiksa, kemudian bisa dipulangkan ke kota masing-masing," jelasnya.
Lebih jauh Yurianto menyampaikan dari 188 WNI tersebut ada 18 kru wanita di mana salah satunya sedang hamil.
WNI yang sedang hamil tersebut didampingi suami, dan dalam kondisi sehat baik ibu maupun kehamilannya.
Yurianto mengatakan 188 WNI kru kapal World Dream ditangani 35 tenaga kesehatan dari Kemenkes yang terdiri dari dokter spesialis paru, penyakit dalam, jantung, patologi klinik, dokter umum dan perawat.
Di Pulau Sebaru yang menjadi tempat observasi WNI juga dilengkapi berbagai fasilitas seperti UGD serta ICU mini.
Baca juga: Kemenkes periksa 156 pasien dalam pengawasan COVID-19
Baca juga: Kemenkes: Kondisi pasien kasus 1dan 2 virus corona membaik
Baca juga: Kemkes jelaskan perbedaan ODP hingga "confirm" COVID-19
"Perkembangan terakhir dari observasi yang kita laksanakan dari anak buah kapal World Dream, sekarang masuk hari keenam, dari 188 seluruhnya sehat," kata Yurianto dalam konferensi pers di Kantor Presiden, Istana Negara, Jakarta, Jumat.
Yurianto mengatakan 188 WNI pada waktu datang ke Tanah Air dan dilakukan pemeriksaan fisik serta laboratorium seluruhnya sehat. Begitu pula ketika dilakukan pemeriksaan virus seluruhnya menunjukkan hasil negatif.
Seiring perjalanan waktu, kata dia, dari observasi yang sudah dilakukan sejauh ini, baik pemeriksaan kesehatan pagi dan sore hari, tidak ada yang sakit baik dari sisi psikologis maupun fisik.
"Sehingga diharapkan dalam waktu tidak terlalu lama 14 hari diperiksa, kemudian bisa dipulangkan ke kota masing-masing," jelasnya.
Lebih jauh Yurianto menyampaikan dari 188 WNI tersebut ada 18 kru wanita di mana salah satunya sedang hamil.
WNI yang sedang hamil tersebut didampingi suami, dan dalam kondisi sehat baik ibu maupun kehamilannya.
Yurianto mengatakan 188 WNI kru kapal World Dream ditangani 35 tenaga kesehatan dari Kemenkes yang terdiri dari dokter spesialis paru, penyakit dalam, jantung, patologi klinik, dokter umum dan perawat.
Di Pulau Sebaru yang menjadi tempat observasi WNI juga dilengkapi berbagai fasilitas seperti UGD serta ICU mini.
Baca juga: Kemenkes periksa 156 pasien dalam pengawasan COVID-19
Baca juga: Kemenkes: Kondisi pasien kasus 1dan 2 virus corona membaik
Baca juga: Kemkes jelaskan perbedaan ODP hingga "confirm" COVID-19
Pewarta: Rangga Pandu Asmara Jingga
Editor: Yuniardi Ferdinand
COPYRIGHT © ANTARA 2020
Editor: Yuniardi Ferdinand
COPYRIGHT © ANTARA 2020
0 comments:
Post a Comment