Wali Kota Jakarta Barat, Rustam Effendi. (ANTARA/DEVI NINDY)
Jakarta (ANTARA) - Wali Kota Jakarta Barat Rustam Effendi mengatakan patroli Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di tiga titik pengecekan wilayah Jakarta Barat diharapkan dapat menghentikan laju penyebaran COVID-19.
Tiga titik pengecekan (checkpoint) itu antara lain di Pos Kalideres, Pos Taman Alfa dan Pos Jalan Raya Raden Saleh RT.05/RW.10 Kelurahan Meruya Utara, Kecamatan Kembangan, Jakarta Barat.
“Kita ambil titik ini perbatasan Jakarta dan Tangerang sambil kita mengingatkan buat masyarakat yang masuk wilayah Jakarta dan keluar Jakarta agar berpedoman pada Peraturan Gubernur Nomor 33 tahun 2020 DKI Jakarta” ujar Rustam, Minggu.
Baca juga: Pemkot Jakbar bentuk Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19
Pada hari ini, Wali kota Jakarta Barat mengatakan peringatan kepada masyarakat masih dilakukan secara persuasif untuk membuat masyarakat memahami cara memutus penyebaran virus SARS-COV-2.
Peringatan persuasif itu dilakukan dengan melibatkan jajaran TNI dari Komando Distrik Militer 0503/JB dan Kepolisian. Selain itu, mereka juga membagikan masker secara gratis apabila ditemukan adanya warga yang tidak memakai masker.
Komandan Kodim Kolonel Kavaleri Valian Wicaksono Magdi, mengatakan kegiatan bersama Forum Komunikasi Pimpinan Kota (Forkopimko) Jakarta Barat adalah untuk pengecekan kesiapan Pos Cek Point Perbatasan Wilayah Jakarta Barat dengan Karang Tengah Ciledug Tangerang pada hari ketiga pemberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) dalam rangka penanggulangan pandemi Corona Virus Disease-2019 (COVID-19).
Baca juga: Wali Kota Jakbar minta warga tak panik waspadai corona
Selain itu, pengecekan juga dilakukan untuk melihat langsung bagaimana kedisiplinan warga dalam menaati aturan Pergub 33/ 2020 tentang PSBB termasuk kewajiban menggunakan masker.
"Bagi yang kedapatan tidak menggunakan masker, kami memberikan teguran secara persuasif dan memberikan masker secara gratis untuk keselamatan dirinya, keluarganya dan orang lain agar terhindar dari pandemi COVID-19”, kata Dandim.
Senada dengan Wali kota dan Dandim, Kepala Kepolisian Resort Jakarta Barat Komisaris Besar Polisi Yulius Audie Sonny Latuheru mengatakan kegiatan berbagi masker pada lokasi tersebut adalah bentuk edukasi kepada masyarakat, bahwa memakai masker adalah salah satu solusi untuk menghentikan penyebaran virus COVID-19.
“Memakai masker sebagai wujud kesepakatan untuk saling menjaga dan, dan pakai masker itu bukan siksaan, tapi pakai masker itu jalan keluar menghentikan penyebaran virus," kata Audie.
Baca juga: Wali Kota Jakbar ajak masyarakat berdonasi untuk petugas medis
Baca juga: Wali Kota Jakbar sarankan pemohon layanan PTSP gunakan akses daring
Baca juga: Wali Kota Jakbar perintahkan pantau jejak WNA positif corona
Tiga titik pengecekan (checkpoint) itu antara lain di Pos Kalideres, Pos Taman Alfa dan Pos Jalan Raya Raden Saleh RT.05/RW.10 Kelurahan Meruya Utara, Kecamatan Kembangan, Jakarta Barat.
“Kita ambil titik ini perbatasan Jakarta dan Tangerang sambil kita mengingatkan buat masyarakat yang masuk wilayah Jakarta dan keluar Jakarta agar berpedoman pada Peraturan Gubernur Nomor 33 tahun 2020 DKI Jakarta” ujar Rustam, Minggu.
Baca juga: Pemkot Jakbar bentuk Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19
Pada hari ini, Wali kota Jakarta Barat mengatakan peringatan kepada masyarakat masih dilakukan secara persuasif untuk membuat masyarakat memahami cara memutus penyebaran virus SARS-COV-2.
Peringatan persuasif itu dilakukan dengan melibatkan jajaran TNI dari Komando Distrik Militer 0503/JB dan Kepolisian. Selain itu, mereka juga membagikan masker secara gratis apabila ditemukan adanya warga yang tidak memakai masker.
Komandan Kodim Kolonel Kavaleri Valian Wicaksono Magdi, mengatakan kegiatan bersama Forum Komunikasi Pimpinan Kota (Forkopimko) Jakarta Barat adalah untuk pengecekan kesiapan Pos Cek Point Perbatasan Wilayah Jakarta Barat dengan Karang Tengah Ciledug Tangerang pada hari ketiga pemberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) dalam rangka penanggulangan pandemi Corona Virus Disease-2019 (COVID-19).
Baca juga: Wali Kota Jakbar minta warga tak panik waspadai corona
Selain itu, pengecekan juga dilakukan untuk melihat langsung bagaimana kedisiplinan warga dalam menaati aturan Pergub 33/ 2020 tentang PSBB termasuk kewajiban menggunakan masker.
"Bagi yang kedapatan tidak menggunakan masker, kami memberikan teguran secara persuasif dan memberikan masker secara gratis untuk keselamatan dirinya, keluarganya dan orang lain agar terhindar dari pandemi COVID-19”, kata Dandim.
Senada dengan Wali kota dan Dandim, Kepala Kepolisian Resort Jakarta Barat Komisaris Besar Polisi Yulius Audie Sonny Latuheru mengatakan kegiatan berbagi masker pada lokasi tersebut adalah bentuk edukasi kepada masyarakat, bahwa memakai masker adalah salah satu solusi untuk menghentikan penyebaran virus COVID-19.
“Memakai masker sebagai wujud kesepakatan untuk saling menjaga dan, dan pakai masker itu bukan siksaan, tapi pakai masker itu jalan keluar menghentikan penyebaran virus," kata Audie.
Baca juga: Wali Kota Jakbar ajak masyarakat berdonasi untuk petugas medis
Baca juga: Wali Kota Jakbar sarankan pemohon layanan PTSP gunakan akses daring
Baca juga: Wali Kota Jakbar perintahkan pantau jejak WNA positif corona
Pewarta: Abdu Faisal
Editor: Nurul Hayat
COPYRIGHT © ANTARA 2020
Editor: Nurul Hayat
COPYRIGHT © ANTARA 2020
0 comments:
Post a Comment