YIIM dan Insight salurkan bantuan sosial penanganan COVID-19

YIIM dan INSIGHT Salurkan Bantuan Untuk Tenaga Medis dan Masyarakat Terdampak Covid 19, Jumat (10/4/2020). (ANTARA/HO-YIIM).

Bantuan yang diberikan berupa 1.000 alat pelindung diri (APD), uang tunai Rp100 juta, ratusan nasi boks dan pakaian, 5.000 masker kain, serta ratusan paket sembako dan vitamin

Jakarta (ANTARA) - Yayasan Inspirasi Indonesia Membangun (YIIM) dan PT Insight Investments Management menyalurkan bantuan penanggulangan COVID-19 untuk tenaga medis dan masyarakat yang terdampak.

"Bantuan yang diberikan berupa 1.000 alat pelindung diri (APD), uang tunai Rp100 juta, ratusan nasi boks dan pakaian, 5.000 masker kain, serta ratusan paket sembako dan vitamin," kata Ketua Pengurus YIIM Chrisbiantoro, di Jakarta, Sabtu.

Bantuan APD diserahkan pada Jumat (10/4) kepada perwakilan Rumah Sakit Umum Pusat Nasional Dr. Cipto Mangunkusumo, RSPI Sulianti Saroso, RS Sumber Waras, RS Pusat Otak Nasional dan RSUP Persahabatan.

Bantuan uang tunai untuk pengadaan APD diserahkan melalui Perhimpunan Rumah Sakit Seluruh Indonesia (PERSI) senilai Rp100 juta.

Baca juga: Dinsos DKI bagikan bantuan sosial di Jatinegara dan Cililitan

Baca juga: 1.000 paket sembako untuk pekerja informal disalurkan di Tebet

Baca juga: Kemarin, Anies terapkan PSBB hingga bantuan sosial

Bantuan lain yang juga disalurkan adalah 120 nasi box untuk relawan dan 100 kaos untuk pakaian ganti relawan Palang Merah Indonesia (PMI) Jakarta Selatan.

Kemudian pengadaan 5.000 masker kain yang dipesan melalui penjahit UMKM dan akan dibagikan kepada masyarakat kurang mampu dan pekerja informal.

Ditambah dengan 280 paket nasi bungkus dan 120 paket sembako dan vitamin C untuk masyarakat dan pekerja informal terdampak corona yang akan dibagikan di beberapa wilayah antara lain Jagakarsa, Margonda Depok, Pasar Senen, Benhil, Karet, Palmerah, Rawasari, Cempaka Putih, Tanjung Priok dan Pasar Kosambi.

"Kami berharap bantuan yang kami berikan bermanfaat bagi para tenaga medis khususnya yang digaris depan, serta masyarakat terdampak pada umumnya," kata Chrisbiantoro.
Chris optimistis bantuan yang digalang secara bergotong royong oleh seluruh komponen bangsa bisa mempercepat penuntasan wabah COVID-19.

Perwakilan Insight Investments Management, Suluh T Rahardjo, mengatakan bantuan ini merupakan komitmen pihaknya untuk menanggulangi COVID-19.

Rangkaian pemberian bantuan ini, merupakan kelanjutan dari paket bantuan sebelumnya yang telah disalurkan oleh YIIM dan Insight pada 24 Maret 2020 berupa pengadaan disinfectant melalui PMI Jakarta Selatan dan BAZNAS untuk penyemprotan tempat ibadah dan fasilitas umum.

Kemudian pada tanggal 1 dan 2 April 2020, YIIM dan Insight kembali menyalurkan bantuan berupa pembagian 300 nasi bungkus dan 100 paket sembako untuk masyarakat dan pekerja informal terdampak virus corona di beberapa wilayah Jakarta, Bekasi dan Depok.

"Kami bersinergi dengan pemerintah dalam rangka pelaksanaan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) dengan menyalurkan paket bantuan tersebut untuk membantu tenaga medis, relawan dan meringankan beban masyarakat," ujar Suluh.

Pewarta: Andi Firdaus
Editor: Ganet Dirgantara
COPYRIGHT © ANTARA 2020