Sidoarjo (ANTARA) - Wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Dardak, mengatakan, Museum Korps Marinir TNI AL yang ada di Gedangan, Sidoarjo, Jawa Timur, diharapkan menjadi wisata edukasi yang tahu tentang perjalanan jasa perjuangan prajurit.
"Wisata edukasi ini diharapkan mampu membangun karakter bagi anak muda dan dapat memberikan pemahaman akan esensi perjuangan dari seorang prajurit," katanya saat menghadiri peluncuran Museum Korps Marinir TNI AL itu, Kamis.
Ia mengatakan, Korps Marinir TNI AL adalah elemen yang sangat penting untuk melindungi bangsa, melindungi negara.
Baca juga: 186 prajurit muda sandang Baret Ungu Korps Marinir
"Dengan adanya wisata ini, dapat dikatakan sebagai hiburan dan edukasi bagi masyarakat khususnya anak muda untuk melatih ketangkasan dan memahami esensi perjuangan dari seorang prajurit," ujarnya.
Ia mengatakan, mudah-mudahan museum ini akan menjadi suatu ikon di Jawa Timur. "Ingat Jawa Timur juga ingat Museum Korps Marinir," katanya.
Sementara itu, Komandan Korps Marinir TNI AL, Mayor Jenderal TNI (Marinir) Suhartono, menyampaikan bahwa adanya wisata edukasi ini untuk memberikan pemahaman bagi generasi muda tentang nilai-nilai perjuangan.
Baca juga: Kasal diangkat jadi warga kehormatan Korps Marinir
"Wisata ini dibangun untuk melengkapi museum yang ada di Jawa Timur sehingga generasi muda dapat mengenal nilai perjuangan para pendahulu kita dalam memperebutkan kemerdekaan dan Marinir menjadi salah satu komponen bangsa yang ikut mengawal perjalanan bangsa ini," kata Suhartono.
Ke depan, wisata ini akan dibuka untuk umum dan akan menjadi salah satu destinasi kebanggaan yang ada di Jawa Timur. "Kalau koleksi itu dibiarkan, akan menjadi rusak, tetapi kalau ada museum maka akan terus dikenang dan bisa terawat dengan baik," katanya.
Ia mengatakan, museum itu sendiri berisi beberapa alat tempur seperti tank, motor dan juga beberapa kendaraan tempur lainnya. "Selain itu, juga dilengkapi dengan sarana permainan ketangkasan dan strategi paint ball," katanya.
Baca juga: Korps Marinir Indonesia dan Amerika gelar latihan bersama
"Wisata edukasi ini diharapkan mampu membangun karakter bagi anak muda dan dapat memberikan pemahaman akan esensi perjuangan dari seorang prajurit," katanya saat menghadiri peluncuran Museum Korps Marinir TNI AL itu, Kamis.
Ia mengatakan, Korps Marinir TNI AL adalah elemen yang sangat penting untuk melindungi bangsa, melindungi negara.
Baca juga: 186 prajurit muda sandang Baret Ungu Korps Marinir
"Dengan adanya wisata ini, dapat dikatakan sebagai hiburan dan edukasi bagi masyarakat khususnya anak muda untuk melatih ketangkasan dan memahami esensi perjuangan dari seorang prajurit," ujarnya.
Ia mengatakan, mudah-mudahan museum ini akan menjadi suatu ikon di Jawa Timur. "Ingat Jawa Timur juga ingat Museum Korps Marinir," katanya.
Sementara itu, Komandan Korps Marinir TNI AL, Mayor Jenderal TNI (Marinir) Suhartono, menyampaikan bahwa adanya wisata edukasi ini untuk memberikan pemahaman bagi generasi muda tentang nilai-nilai perjuangan.
Baca juga: Kasal diangkat jadi warga kehormatan Korps Marinir
"Wisata ini dibangun untuk melengkapi museum yang ada di Jawa Timur sehingga generasi muda dapat mengenal nilai perjuangan para pendahulu kita dalam memperebutkan kemerdekaan dan Marinir menjadi salah satu komponen bangsa yang ikut mengawal perjalanan bangsa ini," kata Suhartono.
Ke depan, wisata ini akan dibuka untuk umum dan akan menjadi salah satu destinasi kebanggaan yang ada di Jawa Timur. "Kalau koleksi itu dibiarkan, akan menjadi rusak, tetapi kalau ada museum maka akan terus dikenang dan bisa terawat dengan baik," katanya.
Ia mengatakan, museum itu sendiri berisi beberapa alat tempur seperti tank, motor dan juga beberapa kendaraan tempur lainnya. "Selain itu, juga dilengkapi dengan sarana permainan ketangkasan dan strategi paint ball," katanya.
Baca juga: Korps Marinir Indonesia dan Amerika gelar latihan bersama
Pewarta: Indra Setiawan
Editor: Ade P Marboen
COPYRIGHT © ANTARA 2020
0 comments:
Post a Comment