Timika (ANTARA) - Kepolisian Resor Mimika akan melibatkan Tim Penjinak Bahan Peledak (Jihandak) Brimob Batalyon B Polda Papua guna menetralisir kondisi keamanan di gereja-gereja yang akan menyelenggarakan ibadah perayaan Pekan Suci di Timika.
Kabag Ops Polres Mimika AKP Roberth Hitipeuw di Timika, Selasa, mengatakan pelibatan Tim Jihandak Brimob Batalyon B Polda Papua itu semata-mata guna menjamin kondisi keamanan di lingkungan gereja yang akan menyelenggarakan ibadah selama Pekan Suci benar-benar aman dan nyaman, tanpa ada gangguan.
"Kami akan minta bantuan rekan-rekan Brimob Batalyon B Polda Papua khususnya Tim Jihandak untuk bisa membantu menetralisir lingkungan di sekitar gereja. Kalau semua sudah dinetralisir, anggota langsung kami tempatkan di sana sampai pelaksanaan ibadah selesai," kata AKP Roberth.
Baca juga: 330 personel Polda Sulut lakukan pengamanan Jumat Agung
Untuk mengamankan perayaan Pekan Suci di Timika, Polres Mimika akan mengerahkan 300 personel, ditambah 200 personel dari unsur TNI dan sekitar 500 personel gabungan Satuan Polisi Pamong Praja Pemkab Mimika, Dinas Perhubungan, FKUB, pemuda remaja masjid, pemuda Hindu dan Budha serta unsur ormas terkait lainnya.
Menurut AKP Roberth, pengamanan tidak hanya difokuskan pada gereja-gereja besar yang menampung umat atau jemaat mencapai ribuan orang, tetapi juga gereja-gereja kecil lainnya.
"Semua akan kami amankan, tidak saja di gereja-gereja besar, tetapi juga di gereja-gereja kecil, jangan sampai ada yang kecolongan. Kami akan menempatkan anggota termasuk Satpol PP selama kegiatan ibadah berlangsung. Sementara di gereja-gereja kecil nanti akan dibantu dengan tim patroli dan Pos Peduli Keamanan (Pos Peka)," jelasnya.
Baca juga: Polres Jakpus terapkan 'screening' di pintu masuk gereja jelang Paskah
Polres Mimika mengimbau agar selama perayaan Pekan Suci yang dimulai pada Kamis Putih, Jumat Agung, Malam Paskah hingga Hari Raya Paskah dalam pekan ini, tidak dilakukan kegiatan Jalan Salib dan Pawai Obor.
"Mengingat sampai saat ini kita masih dalam situasi pandemi COVID-19 maka diharapkan tidak dilakukan kegiatan Jalan Salib dan Pawai Obor," imbau AKP Roberth.
Polres Mimika meminta dukungan seluruh warga dari semua komponen umat beragama di wilayah itu untuk membantu menciptakan suasana yang aman, damai dan harmonis menjelang maupun saat umat kristiani melaksanakan ibadah perayaan Pekan Suci hingga hari raya Paskah.
Salah satu hal yang menjadi perhatian jajaran Polres Mimika yaitu menekan kasus orang mabuk yang selama ini cukup marak di Kota Timika.
"Kami akan melakukan patroli terus-menerus untuk mencegah jangan sampai ada orang mabuk membuat suasana menjadi tidak aman selama Pekan Suci. Tempat-tempat yang biasa menjual minuman beralkohol diharapkan untuk tidak beroperasi, demikian pun dengan tempat hiburan malam. Kami akan melakukan razia dan sweeping sehingga suasana menjelang perayaan Paskah di Timika tahun ini benar-benar aman dan damai," ujar AKP Roberth.
Baca juga: Jumat Agung di Katedral mendapat pengamanan petugas gabungan
Baca juga: 150 polisi jaga perayaan Paskah di Minahasa
Baca juga: TNI - Polri amankan Hari Raya Paskah di Kalbar
Kabag Ops Polres Mimika AKP Roberth Hitipeuw di Timika, Selasa, mengatakan pelibatan Tim Jihandak Brimob Batalyon B Polda Papua itu semata-mata guna menjamin kondisi keamanan di lingkungan gereja yang akan menyelenggarakan ibadah selama Pekan Suci benar-benar aman dan nyaman, tanpa ada gangguan.
"Kami akan minta bantuan rekan-rekan Brimob Batalyon B Polda Papua khususnya Tim Jihandak untuk bisa membantu menetralisir lingkungan di sekitar gereja. Kalau semua sudah dinetralisir, anggota langsung kami tempatkan di sana sampai pelaksanaan ibadah selesai," kata AKP Roberth.
Baca juga: 330 personel Polda Sulut lakukan pengamanan Jumat Agung
Untuk mengamankan perayaan Pekan Suci di Timika, Polres Mimika akan mengerahkan 300 personel, ditambah 200 personel dari unsur TNI dan sekitar 500 personel gabungan Satuan Polisi Pamong Praja Pemkab Mimika, Dinas Perhubungan, FKUB, pemuda remaja masjid, pemuda Hindu dan Budha serta unsur ormas terkait lainnya.
Menurut AKP Roberth, pengamanan tidak hanya difokuskan pada gereja-gereja besar yang menampung umat atau jemaat mencapai ribuan orang, tetapi juga gereja-gereja kecil lainnya.
"Semua akan kami amankan, tidak saja di gereja-gereja besar, tetapi juga di gereja-gereja kecil, jangan sampai ada yang kecolongan. Kami akan menempatkan anggota termasuk Satpol PP selama kegiatan ibadah berlangsung. Sementara di gereja-gereja kecil nanti akan dibantu dengan tim patroli dan Pos Peduli Keamanan (Pos Peka)," jelasnya.
Baca juga: Polres Jakpus terapkan 'screening' di pintu masuk gereja jelang Paskah
Polres Mimika mengimbau agar selama perayaan Pekan Suci yang dimulai pada Kamis Putih, Jumat Agung, Malam Paskah hingga Hari Raya Paskah dalam pekan ini, tidak dilakukan kegiatan Jalan Salib dan Pawai Obor.
"Mengingat sampai saat ini kita masih dalam situasi pandemi COVID-19 maka diharapkan tidak dilakukan kegiatan Jalan Salib dan Pawai Obor," imbau AKP Roberth.
Polres Mimika meminta dukungan seluruh warga dari semua komponen umat beragama di wilayah itu untuk membantu menciptakan suasana yang aman, damai dan harmonis menjelang maupun saat umat kristiani melaksanakan ibadah perayaan Pekan Suci hingga hari raya Paskah.
Salah satu hal yang menjadi perhatian jajaran Polres Mimika yaitu menekan kasus orang mabuk yang selama ini cukup marak di Kota Timika.
"Kami akan melakukan patroli terus-menerus untuk mencegah jangan sampai ada orang mabuk membuat suasana menjadi tidak aman selama Pekan Suci. Tempat-tempat yang biasa menjual minuman beralkohol diharapkan untuk tidak beroperasi, demikian pun dengan tempat hiburan malam. Kami akan melakukan razia dan sweeping sehingga suasana menjelang perayaan Paskah di Timika tahun ini benar-benar aman dan damai," ujar AKP Roberth.
Baca juga: Jumat Agung di Katedral mendapat pengamanan petugas gabungan
Baca juga: 150 polisi jaga perayaan Paskah di Minahasa
Baca juga: TNI - Polri amankan Hari Raya Paskah di Kalbar
Pewarta: Evarianus Supar
Editor: Nurul Hayat
COPYRIGHT © ANTARA 2021
0 comments:
Post a Comment