New York (ANTARA) - Saham AS ditutup lebih tinggi pada hari Kamis (Jumat WIB), didukung oleh kenaikan yang kuat di sektor energi dan keuangan.

Indeks Dow Jones Industrial Average (DJIA) naik 271,58 poin atau 0,78 persen menjadi 35.064,25. S&P 500 naik 26,44 poin atau 0,60 persen menjadi 4.429,10. Indeks Komposit Nasdaq naik 114,58 poin atau 0,78 persen menjadi 14.895,12.

Sembilan dari 11 sektor utama S&P 500 berakhir di zona hijau, dengan energi dan keuangan masing-masing naik 1,28 persen dan 1,24 persen, melampaui yang lainnya. Namun, bahan dan perawatan kesehatan, berjuang untuk naik.

Saham perusahaan China yang terdaftar di A.S. diperdagangkan sebagian besar lebih rendah dengan tujuh dari 10 saham teratas menurut bobotnya, dalam indeks S&P US Listed China 50 mengakhiri hari dengan catatan suram.

Baca juga: Pasar saham Asia berhati-hati jelang laporan inflasi AS, Bitcoin jatuh

Baca juga: Imbal hasil obligasi Eropa naik, dipicu Fed isyaratkan "tapering"


Reaksi pasar di atas muncul karena data menunjukkan jumlah orang Amerika yang mengajukan tunjangan pengangguran pertama kali turun pekan lalu.

Klaim pengangguran awal AS, cara kasar untuk mengukur PHK, tercatat 385.000 dalam pekan yang berakhir 31 Juli, turun 14.000 dari level revisi pekan sebelumnya, Departemen Tenaga Kerja melaporkan pada hari Kamis. Angka tersebut kira-kira sejalan dengan perkiraan pasar.

Pada hari Rabu, ekuitas AS sebagian besar ditutup lebih rendah setelah perusahaan data penggajian Automatic Data Processing mengatakan perusahaan swasta AS menambahkan 330.000 pekerjaan pada Juli, jauh di bawah perkiraan analis.

Laporan ketenagakerjaan bulanan yang diawasi lebih ketat oleh Biro Statistik Tenaga Kerja Departemen Tenaga Kerja dijadwalkan pada hari Jumat, yang akan mencakup data ketenagakerjaan dari sektor swasta dan pemerintah.*

Baca juga: Analis: Investor global tak akan berpaling dari pasar saham Asia

Baca juga: Waspada, Analis: Imbal hasil obligasi AS masih berpotensi naik


Pewarta: Biqwanto Situmorang
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
COPYRIGHT © ANTARA 2021