Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin mengikuti upacara Hari Pahlawan di Taman Makam Pahlawan Kalibata, Jakarta Selatan, Rabu (10/11/2021). (ANTARA/HO-Setwapres)
Jakarta (ANTARA) - Wakil Presiden Ma’ruf Amin mengajak masyarakat untuk berani bangkit dari masa sulit akibat krisis pandemi COVID-19, seperti layaknya para pahlawan dahulu yang tak gentar maju ke medan perang.
"Pahlawan tak gentar maju ke medan perang, mempertaruhkan jiwa, dan raga demi mewariskan sebuah negeri yang merdeka, kaya, makmur, dan damai kepada generasi masa depan," kata Ma’ruf Amin dalam akun sosial media resmi miliknya, Rabu.
Pesan Wapres tersebut masih berkaitan dengan Hari Pahlawan yang diperingati berbarengan dengan masa pemulihan pascapandemi COVID-19 di Indonesia.
Baca juga: Wapres hadiri Upacara Ziarah Nasional Hari Pahlawan
"Mari kita tanamkan sikap itu kedalam diri kita semua untuk bangkit dari masa sulit pandemi COVID-19," katanya.
Sebelumnya, Rabu pagi, Wapres Ma’ruf dan Presiden Joko Widodo mengikuti Upacara Hari Pahlawan dan berziarah ke makam para pahlawan di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata.
Usai upacara, Wapres mendampingi Presiden dalam penganugerahan Gelar Pahlawan Nasional dan memberikan Tanda Kehormatan Bintang Jasa kepada sejumlah tokoh di Istana Negara, Jakarta, Rabu.
Baca juga: Wapres harap KCBI dukung pemerintah berdayakan UMKM
"Berdasarkan Keputusan Presiden RI Nomor 109/TK/TH 2021 Tanggal 25 Oktober 2021 ada empat tokoh yang mendapat Gelar Pahlawan Nasional," kata Wapres.
Keempat tokoh itu adalah Tombolotutu dari Sulawesi Tengah, Sultan Aji Muhammad Idris dari Kalimantan Timur, Haji Usmar Ismail dari DKI Jakarta, dan Raden Aria Wangsakara dari Banten.
"Selain itu, berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 110/TK/TH 2021 Tanggal 25 Oktober 2021, Pemerintah menganugerahkan Tanda Kehormatan Bintang Jasa bagi 300 tenaga kesehatan yang gugur dalam penanganan COVID-19," ujar Wapres.
Baca juga: Wapres minta Munas KCBI hasilkan pikiran bermanfaat bagi pembangunan
"Pahlawan tak gentar maju ke medan perang, mempertaruhkan jiwa, dan raga demi mewariskan sebuah negeri yang merdeka, kaya, makmur, dan damai kepada generasi masa depan," kata Ma’ruf Amin dalam akun sosial media resmi miliknya, Rabu.
Pesan Wapres tersebut masih berkaitan dengan Hari Pahlawan yang diperingati berbarengan dengan masa pemulihan pascapandemi COVID-19 di Indonesia.
Baca juga: Wapres hadiri Upacara Ziarah Nasional Hari Pahlawan
"Mari kita tanamkan sikap itu kedalam diri kita semua untuk bangkit dari masa sulit pandemi COVID-19," katanya.
Sebelumnya, Rabu pagi, Wapres Ma’ruf dan Presiden Joko Widodo mengikuti Upacara Hari Pahlawan dan berziarah ke makam para pahlawan di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata.
Usai upacara, Wapres mendampingi Presiden dalam penganugerahan Gelar Pahlawan Nasional dan memberikan Tanda Kehormatan Bintang Jasa kepada sejumlah tokoh di Istana Negara, Jakarta, Rabu.
Baca juga: Wapres harap KCBI dukung pemerintah berdayakan UMKM
"Berdasarkan Keputusan Presiden RI Nomor 109/TK/TH 2021 Tanggal 25 Oktober 2021 ada empat tokoh yang mendapat Gelar Pahlawan Nasional," kata Wapres.
Keempat tokoh itu adalah Tombolotutu dari Sulawesi Tengah, Sultan Aji Muhammad Idris dari Kalimantan Timur, Haji Usmar Ismail dari DKI Jakarta, dan Raden Aria Wangsakara dari Banten.
"Selain itu, berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 110/TK/TH 2021 Tanggal 25 Oktober 2021, Pemerintah menganugerahkan Tanda Kehormatan Bintang Jasa bagi 300 tenaga kesehatan yang gugur dalam penanganan COVID-19," ujar Wapres.
Baca juga: Wapres minta Munas KCBI hasilkan pikiran bermanfaat bagi pembangunan
Pewarta: Fransiska Ninditya
Editor: Herry Soebanto
COPYRIGHT © ANTARA 2021
0 comments:
Post a Comment