Jakarta (ANTARA) -
Kepala Staf Angkatan Darat Jenderal TNI Dudung Abdurachman mengunjungi prajurit TNI AD dan lokasi pengungsian warga yang menjadi korban dampak letusan Gunung Semeru.
 

Kasad dan rombongan menaiki Heli TNI AD jenis Bell-412 dari Bandara Juanda, Surabaya menuju Stadion Pasirian Lumajang, yang disambut oleh Dansatgas Tanggap Darurat Bencana Awan Panas dan Guguran (APG) Gunung Semeru Kolonel Inf Irwan Subekti yang juga Danrem 083/Baladhika Jaya bersama Bupati Lumajang Thoriqul Haq dan unsur Forkopimda Kabupaten Lumajang.

Baca juga: Mahfud-Kasad bertemu bahas pengamanan Papua
 
Kunjungan pertama Kasad meninjau Posko Utama Satgas Tanggap Darurat Bencana APG Gunung Semeru di Kantor Kecamatan Pasirian didampingi oleh Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Nurchahyanto, Kapolda Jatim Irjen Pol Niko Afinta, Asintel Kasad Mayjen TNI Suko Pranoto, Asops Kasad Mayjen TNI Ainurrahman dan Aster Kasad Mayjen TNI A. Marzuki serta Direktur Operasi dan Latihan Basarnas Brigjen TNI (Mar) Wurjanto.
 
Kemudian, dilanjutkan dengan penjelasan singkat dari Kolonel Inf Irwan Subekti tentang penanganan Tanggap Darurat Bencana APG Gunung Semeru.
 
Kasad beserta rombongan menuju Posko Lapangan untuk meninjau dapur lapangan dan tempat pengungsian.
 
Dalam kunjungannya tersebut Jenderal Dudung dan Ny. Rahma menyerahkan bantuan paket sembako, selimut dan perlengkapan mandi sebanyak 5.000 paket serta menyumbang 4.800 paket makan siang kepada warga.
 
Usai melaksanakan peninjauan ke lokasi pengungsian di sekitar Posko Lapangan di Candipuro, Kasad dan rombongan mengunjungi Pos Kesehatan melihat kegiatan trauma "healing" bagi anak- anak yang diselenggarakan oleh personel Kesdam V/Brawijaya.

Jenderal TNI Dudung Abdurachman mengatakan, kunjungannya ke Lumajang selain memberikan bantuan kepada warga yang terdampak musibah Gunung Semeru yang lebih utama yaitu melihat prajurit TNI AD bekerja di lapangan dalam membantu masyarakat.
 
"Kunjungan saya ke Lumajang ini yang utama yaitu melihat prajurit saya di lapangan bagaimana membantu masyarakat apakah sudah berkolaborasi bersama Satgas yang lain dengan optimal," kata Dudung dalam siaran persnya.
 
Kunjungan selanjutnya menuju kampung Renteng Desa Sumberwuluh yang sebagian besar tertutup oleh lahar dingin.
 
Saat melihat kegiatan prajurit TNI Polri bersama Basarnas maupun relawan sedang melaksanakan pencarian korban di kampung tersebut, Kasad sempat melihat Tim gabungan berhasil menemukan 1 jenazah atas nama Ibu Mujiani (55).
 
Terkait rencana Bupati Lumajang yang akan merelokasi rumah warga di Kampung Renteng dan kampung lainnya yang terdampak cukup parah, Kasad menyampaikan kesiapan prajuritnya untuk membantu.
 
"Rencana Bupati Lumajang merelokasi warga yang rumahnya terdampak cukup parah, kami siap membantu personel dan material yang kami miliki dengan maksimal," tegasnya.

Baca juga: Puluhan atlet berkuda dari tujuh provinsi bersaing pada KASAD CUP 2021
Baca juga: Kasad ingatkan dandim harus berani ambil keputusan menyangkut rakyat

 
 
 
Setelah meninjau permukiman warga di Kampung Renteng, mantan Pangkostrad itu meninjau kegiatan Yonzipur 10/Divif 2 Kostrad yang membersihkan timbunan pasir di jalan nasional menuju Gladak Perak dilanjutkan mengunjungi Posko Yonif 527/BY di SD Negeri 1 Candipuro.
 
 
 
Kasad dalam kesempatan itu memberikan bantuan paket makanan kepada 292 orang pengungsi dan memberikan bantuan kepada santri Pondok Pesantren Ulul Albab Candipuro yang secara simbolis diterima oleh pengasuh Pondok Pesantren KH. Fahrur Rozi.
 
 
 
Sementara itu data update terbaru dari Posko Tanggap Darurat Bencana Semeru per 12 Desember 2021 jumlah pengungsi 9.369 jiwa yang tersebar di 129 titik pengungsian dari 2 Kecamatan dan 6 Desa yang terdampak, sedangkan korban meninggal berjumlah 46 orang, luka berat 18 orang dan luka ringan 12 orang.

Pewarta: Syaiful Hakim
Editor: Tasrief Tarmizi
COPYRIGHT © ANTARA 2021