Jakarta (ANTARA) - Panglima TNI Jenderal TNI Andika Perkasa mengatakan kunjungan kerja yang dilakukan ke Komando Armada II Surabaya, Jawa Timur, merupakan bentuk orientasi mengenal batas kemampuan dan tugas yang dapat dilakukan.

"Saya bangga dengan semua yang telah dibangun TNI Angkatan Laut," katanya dipantau dari kanal YouTube di Jakarta, Sabtu.

Menurut Panglima, apa yang dibangun TNI AL sudah bagus. Hal itu setidaknya merujuk pada anggaran yang diberikan bisa digunakan sebaik mungkin.

Baca juga: Kasal resmikan monumen kapal selam KRI Nanggala-402 di Surabaya

Setelah ditunjuk oleh Presiden sebagai Panglima TNI, Jenderal TNI Andika Perkasa terus melakukan orientasi untuk mengenal lebih dalam matra Angkatan Udara dan Angkatan Laut.

Sementara itu, Panglima Komando Armada II, Laksamana Muda TNI Iwan Isnurwanto mengatakan Koarmada II mempunyai luas wilayah untuk basis Angkatan Laut kurang lebih 667 hektare (ha).

Koarmada II adalah salah satu Komando Utama TNI Angkatan Laut dan membawahi wilayah laut Indonesia bagian tengah yang bermarkas di Dermaga Ujung, Surabaya, Jawa Timur.

Baca juga: Kasal Yudo Margono terima kunjungan Panglima TNI di Markas Koarmada II
Baca juga: Koarmada II gelar Program Laut Bersih 2021 di Suramadu


Dalam kesempatan itu, Panglima TNI dan Ketua Umum Dharma Pertiwi bersama Kepala Staf TNI Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Yudo Margono dan Ketua Umum Jalasenastri berkeliling Koarmada II melihat Monumen Jalesveva Jayamahe atau biasa disebut Monjaya.

Monumen yang diresmikan pada 5 Desember 1996 itu menyimpan miniatur kapal perang dan miniatur kapal tradisional, termasuk alat selam tempo dulu di dalamnya.

Di bagian luar Monjaya terdapat gong yang bernama "Kyai Tentrem" yang memberi makna setiap langkah TNI AL dalam menjalankan tugas selalu memberikan ketenteraman dan keamanan.

Pewarta: Muhammad Zulfikar
Editor: Herry Soebanto
COPYRIGHT © ANTARA 2022