Jakarta (ANTARA) - Anggota Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) RI masa jabatan 2022-2027 yang baru dilantik Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Jakarta, Selasa, menyatakan kesiapan mereka mengampu tugas untuk mengawasi tahapan Pemilu 2024 nanti.
Salah satu anggota Bawaslu yang dilantik Rahmat Bagja mengatakan ia bersama sejawatnya akan mengawali tugas dengan mengevaluasi proses-proses Bawaslu periode sebelumnya.
"Kemudian kami bersama-sama akan melakukan rencana ke depan bagaimana standar tata laksana pengawasan pemilu dilakukan dan diperbaiki," kata Rahmat dalam wawancara pascapelantikan yang disiarkan langsung kanal YouTube resmi Sekretariat Presiden, Selasa.
Baca juga: Komisi II DPR gelar RDP untuk bahas tahapan Pemilu 2024 pada Rabu
Selain Rahmat, turut dilantik Presiden Jokowi sebagai Anggota Bawaslu RI 2022-2027 adalah Herwyn Jefler Hielsa Malonda, Lolly Suhenty, Puadi, dan Totok Hariyono, serta tujuh komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) dengan masa jabatan yang sama.
Rahmat mengatakan bahwa ia dan sejawatnya siap untuk mengawal dan mengawasi seluruh tahapan Pemilu 2024 sesuai amanat undang-undang yang dimulai sejak Juni 2022.
"Kami berharap Peraturan KPU dapat segera disahkan, dan kemudian kami setelah itu akan menyusun Peraturan Bawaslu dalam mengawasi seluruh proses tahapan yang akan dilakukan," ujarnya.
Baca juga: Presiden lantik anggota KPU dan Bawaslu 12 April 2022
Rahmat menegaskan bahwa Bawaslu Periode 2022-2027 membutuhkan bantuan, doa, dukungan pemerintah, DPR RI, dan segenap masyarakat untuk melakukan tugas pengawasan pemilu.
Bawaslu rencananya akan memulai proses perbaikan kelembagaan serta seleksi untuk anggota Bawaslu tingkat provinsi di 25 provinsi.
"Amanah ini begitu berat bagi kami, terutama melihat kompleksitas Pemilu dan Pilkada Serentak 2024. Semoga kami berlima dapat melakukan ini semua," tutup Rahmat.
Baca juga: Presiden lantik anggota KPU dan Bawaslu
Kelima Anggota Bawaslu Periode 2022-2027 diangkat melalui Keputusan Presiden RI Nomor 34 P Tahun 2022 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Anggota Badan Pengawas Pemilihan Umum yang ditetapkan Presiden Jokowi pada 21 Maret 2022.
Sebelumnya, kelima anggota Bawaslu terpilih ditetapkan oleh Komisi II DPR RI pada 17 Februari 2022 seusai mengikuti uji kepatutan dan kelayakan atas 10 orang calon sejak tiga hari sebelumnya.
Pemungutan suara Pemilu 2024 untuk memilih anggota DPR RI, DPD RI, serta Presiden dan Wakil Presiden dijadwalkan dilangsungkan pada 14 Februari 2024.
Salah satu anggota Bawaslu yang dilantik Rahmat Bagja mengatakan ia bersama sejawatnya akan mengawali tugas dengan mengevaluasi proses-proses Bawaslu periode sebelumnya.
"Kemudian kami bersama-sama akan melakukan rencana ke depan bagaimana standar tata laksana pengawasan pemilu dilakukan dan diperbaiki," kata Rahmat dalam wawancara pascapelantikan yang disiarkan langsung kanal YouTube resmi Sekretariat Presiden, Selasa.
Baca juga: Komisi II DPR gelar RDP untuk bahas tahapan Pemilu 2024 pada Rabu
Selain Rahmat, turut dilantik Presiden Jokowi sebagai Anggota Bawaslu RI 2022-2027 adalah Herwyn Jefler Hielsa Malonda, Lolly Suhenty, Puadi, dan Totok Hariyono, serta tujuh komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) dengan masa jabatan yang sama.
Rahmat mengatakan bahwa ia dan sejawatnya siap untuk mengawal dan mengawasi seluruh tahapan Pemilu 2024 sesuai amanat undang-undang yang dimulai sejak Juni 2022.
"Kami berharap Peraturan KPU dapat segera disahkan, dan kemudian kami setelah itu akan menyusun Peraturan Bawaslu dalam mengawasi seluruh proses tahapan yang akan dilakukan," ujarnya.
Baca juga: Presiden lantik anggota KPU dan Bawaslu 12 April 2022
Rahmat menegaskan bahwa Bawaslu Periode 2022-2027 membutuhkan bantuan, doa, dukungan pemerintah, DPR RI, dan segenap masyarakat untuk melakukan tugas pengawasan pemilu.
Bawaslu rencananya akan memulai proses perbaikan kelembagaan serta seleksi untuk anggota Bawaslu tingkat provinsi di 25 provinsi.
"Amanah ini begitu berat bagi kami, terutama melihat kompleksitas Pemilu dan Pilkada Serentak 2024. Semoga kami berlima dapat melakukan ini semua," tutup Rahmat.
Baca juga: Presiden lantik anggota KPU dan Bawaslu
Kelima Anggota Bawaslu Periode 2022-2027 diangkat melalui Keputusan Presiden RI Nomor 34 P Tahun 2022 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Anggota Badan Pengawas Pemilihan Umum yang ditetapkan Presiden Jokowi pada 21 Maret 2022.
Sebelumnya, kelima anggota Bawaslu terpilih ditetapkan oleh Komisi II DPR RI pada 17 Februari 2022 seusai mengikuti uji kepatutan dan kelayakan atas 10 orang calon sejak tiga hari sebelumnya.
Pemungutan suara Pemilu 2024 untuk memilih anggota DPR RI, DPD RI, serta Presiden dan Wakil Presiden dijadwalkan dilangsungkan pada 14 Februari 2024.
Pewarta: Gilang Galiartha
Editor: Herry Soebanto
COPYRIGHT © ANTARA 2022
0 comments:
Post a Comment