Belitung (ANTARA) - Banser Nadhatul Ulama (NU) Kabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, akan menjaga perayaan malam Natal di sejumlah gereja daerah itu sehingga berjalan aman, lancar dan kondusif.
Kepala Satuan Koordinasi Cabang Banser Belitung, Rorey Triasyahputra, di Tanjung Pandan, Jumat, mengatakan, kegiatan penjagaan tersebut sebagai bentuk toleransi dan kerukunan antar umat beragama.
Baca juga: Polisi pantau udara arus lalu lintas tol Cipali H-2 ramai lancar
"Pengamanan malam Natal di Belitung oleh Banser merupakan wujud dari toleransi dan kerukunan antar umat beragama," katanya.
Ia mengatakan, Ketua Umum GP Ansor yang juga menjabat Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas, memberikan arahan agar Banser dapat turut mengamankan malam Natal 2022 di masing-masing daerah.
Baca juga: GP Ansor NTT: 600 personel Banser bantu pengamanan Natal-Tahun Baru
Baca juga: Banser NU ikut pengamanan perayaan Natal di gereja Kota Kendari
Baca juga: Banser NTT kerahkan 500 personel bantu pengamanan Natal-Tahun Baru
Triasyahputra menambahkan, sebanyak 30 personel Banser Belitung nantinya akan disebar dan ditempatkan di sejumlah gereja yang ada di daerah itu.
Dikatakan dia, masing-masing gereja nanti akan ditempatkan sebanyak tiga sampai empat anggota Banser Belitung.
Baca juga: Banser di Sumenep bantu amankan Natal dan Tahun Baru 2020
Baca juga: PGLII apresiasi rencana GP Ansor amankan gereja saat Natal
"Anggota Banser akan kami sebar di sejumlah gereja yang ada di kecamatan Tanjung Pandan untuk mengamankan malam Natal nanti," ujarnya.
Ia bilang, pengamanan dan penjagaan gereja tidak hanya dilakukan pada malam Natal saja namun berlanjut sampai rangkaian kegiatan perayaan lain Natal lain.
Baca juga: 150 personel amankan Misa Natal Gereja Immanuel Gambir
Baca juga: Banser siap bantu pengamanan Natal dan Tahun Baru
"Kami berharap agar pelaksanaan Natal dan Tahun Baru 2023 di Belitung berjalan aman dan kondusif," katanya.
Kepala Satuan Koordinasi Cabang Banser Belitung, Rorey Triasyahputra, di Tanjung Pandan, Jumat, mengatakan, kegiatan penjagaan tersebut sebagai bentuk toleransi dan kerukunan antar umat beragama.
Baca juga: Polisi pantau udara arus lalu lintas tol Cipali H-2 ramai lancar
"Pengamanan malam Natal di Belitung oleh Banser merupakan wujud dari toleransi dan kerukunan antar umat beragama," katanya.
Ia mengatakan, Ketua Umum GP Ansor yang juga menjabat Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas, memberikan arahan agar Banser dapat turut mengamankan malam Natal 2022 di masing-masing daerah.
Baca juga: GP Ansor NTT: 600 personel Banser bantu pengamanan Natal-Tahun Baru
Baca juga: Banser NU ikut pengamanan perayaan Natal di gereja Kota Kendari
Baca juga: Banser NTT kerahkan 500 personel bantu pengamanan Natal-Tahun Baru
Triasyahputra menambahkan, sebanyak 30 personel Banser Belitung nantinya akan disebar dan ditempatkan di sejumlah gereja yang ada di daerah itu.
Dikatakan dia, masing-masing gereja nanti akan ditempatkan sebanyak tiga sampai empat anggota Banser Belitung.
Baca juga: Banser di Sumenep bantu amankan Natal dan Tahun Baru 2020
Baca juga: PGLII apresiasi rencana GP Ansor amankan gereja saat Natal
"Anggota Banser akan kami sebar di sejumlah gereja yang ada di kecamatan Tanjung Pandan untuk mengamankan malam Natal nanti," ujarnya.
Ia bilang, pengamanan dan penjagaan gereja tidak hanya dilakukan pada malam Natal saja namun berlanjut sampai rangkaian kegiatan perayaan lain Natal lain.
Baca juga: 150 personel amankan Misa Natal Gereja Immanuel Gambir
Baca juga: Banser siap bantu pengamanan Natal dan Tahun Baru
"Kami berharap agar pelaksanaan Natal dan Tahun Baru 2023 di Belitung berjalan aman dan kondusif," katanya.
Pewarta: Kasmono
Editor: Ade P Marboen
COPYRIGHT © ANTARA 2022
0 comments:
Post a Comment