ARSIP - Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto menyampaikan sambutan dalam pembukaan Rapat Kerja Nasional Partai Golkar tahun 2023 di Kantor DPP Partai Golkar, Slipi, Jakarta Barat, Minggu (4/6/2023). ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan/tom. (ANTARA FOTO/SIGID KURNIAWAN)
Jakarta (ANTARA/JACX) – Sebuah unggahan YouTube berdurasi delapan menit menarasikan bahwa Golkar dan NasDem resmi deklarasikan Anies Baswedan dan Airlangga Hartanto sebagai pasangan capres dan cawapres di Pilpres 2024 mendatang.
Thumbnail dalam unggahan video tersebut terlihat seperti Airlangga Hartanto sedang menyambut Anies Baswedan dan Surya Paloh diatas panggung kuning. Terlihat juga banyak yang menggunakan jas berwarna kuning khas Partai Golkar.
Berikut narasi dalam unggahan tersebut:
“06-Juni-2023Deklarasi Anies Capres&Airlangga Cawapres Resmi Di Panggung Kuning Golkar ”
Namun, benarkah Anies dan Airlangga deklarasi sebagai pasangan Pilpres 2024 pada 6 Juni?
Unggahan video disinformasi yang menyatakan Anies dan Airlangga resmi deklarasikan capres dan cawapres di Pilpres 2024. Faktanya, isi video tersebut tidak sesuai dengan narasi judul. (YouTube)Penjelasan:
Berdasarkan penelusuran, unggahan video tersebut tidak sesuai dengan narasi dalam judul. Thumbnail dalam video tersebut serupa dengan unggahan foto Liputan6 yang berjudul “FOTO: Ribuan Kader Hadiri Kampanye Akbar Partai Golkar di Istora Senayan” yang diunggah pada 9 April 2019. Dalam foto aslinya, tidak terdapat Anies dan Surya Paloh.
Dalam kedua artikel tersebut tidak menginformasikan Anies dan Airlangga mendeklarasikan sebagai pasangan capres dan cawapres di Pilpres, melainkan pendapat pengamat politik yang menilai Partai Golkar lebih berpeluang bergabung ke Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) yang digawangi Partai NasDem, PKS, dan Demokrat ketimbang Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR) yang diusung partai Gerindra dan PKB.
Klaim: Anies dan Airlangga deklarasi sebagai pasangan Pilpres 2024 pada 6 Juni
0 comments:
Post a Comment