Rabu, 28 Juni 2023 15:47 WIB
Presiden Joko Widodo saat membagikan sembako di Pasar Tradisional Youtefa, pada Maret 2023 lalu (ANTARA/Qadri Pratiwi)
Jayapura (ANTARA) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua menyebutkan telah siap menerima kunjungan Presiden Joko Widodo atau Jokowi pada awal Juli 2023, dalam rangka melihat perkembangan anak-anak di Papua Youth Creative Hub, pameran dan karnaval.
Pelaksana Tugas (Plt) Asisten Sekda Papua Bidang Perekonomian dan Kesejahteraan Rakyat Suzana Wanggai di Jayapura, Rabu, mengatakan pemerintah dan jajaran telah siap menyambut rencana kedatangan Presiden.
“Untuk itu kami Pemerintah Provinsi Papua melakukan koordinasi dengan pihak Kodam XVII Cenderawasih maupun Polda Papua terkait hal - hal teknis, agar kunjungan Presiden Jokowi nantinya berjalan dengan aman, lancar dan sukses,” katanya.
Menurut Suzana, pihaknya ingin kedatangan Presiden Jokowi ke Papua mendapatkan kesan baik dari rakyat di sini. Sehingga pihaknya terus melakukan koordinasi dengan semua pihak, karena masyarakat pasti sangat antusias menyambut kedatangan orang nomor satu di Indonesia tersebut.
Sekadar diketahui, sebelumnya Presiden Jokowi sudah lakukan kunjungan ke Papua sebanyak 16 kali. Sebagaimana dikutip dari Setkab.go.id, di periode pertama masa jabatannya, Jokowi memang terhitung sering berkunjung ke Papua. Kunjungan saat itu mencapai 12 kali.
Pada periode kedua, Presiden berjanji akan mengunjungi wilayah Papua 2-3 kali dalam setahun.
Pada Maret lalu, dalam kunjungan pertamanya dilakukan pada 2023, Presiden Joko Widodo meresmikan Papua Youth Creative Hub (PYCH), membagikan sembako di Pasar Youtefa dan meninjau lumbung pangan atau food estate di Kabupaten Keerom, Papua.
Baca juga: Presiden Jokowi: situasi di Papua tidak semudah di Jakarta
Baca juga: Pemuda Papua yakin PYCH akan pacu kegiatan kreatif & pertumbuhan usaha
Pelaksana Tugas (Plt) Asisten Sekda Papua Bidang Perekonomian dan Kesejahteraan Rakyat Suzana Wanggai di Jayapura, Rabu, mengatakan pemerintah dan jajaran telah siap menyambut rencana kedatangan Presiden.
“Untuk itu kami Pemerintah Provinsi Papua melakukan koordinasi dengan pihak Kodam XVII Cenderawasih maupun Polda Papua terkait hal - hal teknis, agar kunjungan Presiden Jokowi nantinya berjalan dengan aman, lancar dan sukses,” katanya.
Menurut Suzana, pihaknya ingin kedatangan Presiden Jokowi ke Papua mendapatkan kesan baik dari rakyat di sini. Sehingga pihaknya terus melakukan koordinasi dengan semua pihak, karena masyarakat pasti sangat antusias menyambut kedatangan orang nomor satu di Indonesia tersebut.
Sekadar diketahui, sebelumnya Presiden Jokowi sudah lakukan kunjungan ke Papua sebanyak 16 kali. Sebagaimana dikutip dari Setkab.go.id, di periode pertama masa jabatannya, Jokowi memang terhitung sering berkunjung ke Papua. Kunjungan saat itu mencapai 12 kali.
Pada periode kedua, Presiden berjanji akan mengunjungi wilayah Papua 2-3 kali dalam setahun.
Pada Maret lalu, dalam kunjungan pertamanya dilakukan pada 2023, Presiden Joko Widodo meresmikan Papua Youth Creative Hub (PYCH), membagikan sembako di Pasar Youtefa dan meninjau lumbung pangan atau food estate di Kabupaten Keerom, Papua.
Baca juga: Presiden Jokowi: situasi di Papua tidak semudah di Jakarta
Baca juga: Pemuda Papua yakin PYCH akan pacu kegiatan kreatif & pertumbuhan usaha
Pewarta: Qadri Pratiwi
Editor: Budi Suyanto
COPYRIGHT © ANTARA 2023
0 comments:
Post a Comment