Sentani (ANTARA) - Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Garuda Merah Putih Kabupaten Jayapura, Papua menyebutkan bahwa Pancasila merupakan perekat antar anak bangsa.
Ketua DPD Garuda Merah Putih Jayapura Yohanis Yanuaring di Sentani, Kamis, mengatakan kerukunan di Kabupaten Jayapura dapat tercipta karena adanya Pancasila sebagai landasan berbangsa dan bernegara.
“Di Kabupaten Jayapura seluruh suku dan bahasa ada di sini sehingga tidak ada lagi ruang atau sekat yang membedakan satu sama lain karena kita memiliki satu ideologi yakni Pancasila,” katanya.
Menurut Yohanis, Pancasila dengan lima butirnya menjadi kekuatan dan dasar bagi anak bangsa yang ada di daerah ini untuk memupuk nilai-nilai luhur Pancasila.
“Kami dari organisasi Garuda Merah Putih mengadakan kegiatan peringatan Hari Lahir Pancasila bersama adik-adik yang masih sekolah di Distrik Nimboran untuk menumbuhkan jiwa nasionalisme mereka sejak dini,” ujarnya.
Ketua Dewan Adat Suku Demutru Namblong Yosep Hembring menjelaskan pihaknya sangat merespon baik kegiatan yang sifatnya menumbuhkan jiwa nasionalisme bagi generasi muda.
“Hari ini saya selaku tokoh adat merasa bangga karena anak-anak dengan suara lantang mengucapkan Pancasila, ini bagian dari menumbuhkan jiwa nasionalisme mereka sejak kecil,”katanya.
Sementara itu Ketua Forum Perempuan Kreatif Peduli Ekonomi Ester Yaku menambahkan peringatan hari lahir Pancasila harus dimaknai dengan baik oleh seluruh elemen masyarakat.
“Seluruh elemen masyarakat memiliki tanggung jawab yang sama dalam membina generasi kita guna menjaga persatuan dan kesatuan bangsa dengan berlandaskan Pancasila,” katanya.
Baca juga: BPIP mengusulkan pertukaran budaya selesaikan persoalan di Papua
Ketua DPD Garuda Merah Putih Jayapura Yohanis Yanuaring di Sentani, Kamis, mengatakan kerukunan di Kabupaten Jayapura dapat tercipta karena adanya Pancasila sebagai landasan berbangsa dan bernegara.
“Di Kabupaten Jayapura seluruh suku dan bahasa ada di sini sehingga tidak ada lagi ruang atau sekat yang membedakan satu sama lain karena kita memiliki satu ideologi yakni Pancasila,” katanya.
Menurut Yohanis, Pancasila dengan lima butirnya menjadi kekuatan dan dasar bagi anak bangsa yang ada di daerah ini untuk memupuk nilai-nilai luhur Pancasila.
“Kami dari organisasi Garuda Merah Putih mengadakan kegiatan peringatan Hari Lahir Pancasila bersama adik-adik yang masih sekolah di Distrik Nimboran untuk menumbuhkan jiwa nasionalisme mereka sejak dini,” ujarnya.
Ketua Dewan Adat Suku Demutru Namblong Yosep Hembring menjelaskan pihaknya sangat merespon baik kegiatan yang sifatnya menumbuhkan jiwa nasionalisme bagi generasi muda.
“Hari ini saya selaku tokoh adat merasa bangga karena anak-anak dengan suara lantang mengucapkan Pancasila, ini bagian dari menumbuhkan jiwa nasionalisme mereka sejak kecil,”katanya.
Sementara itu Ketua Forum Perempuan Kreatif Peduli Ekonomi Ester Yaku menambahkan peringatan hari lahir Pancasila harus dimaknai dengan baik oleh seluruh elemen masyarakat.
“Seluruh elemen masyarakat memiliki tanggung jawab yang sama dalam membina generasi kita guna menjaga persatuan dan kesatuan bangsa dengan berlandaskan Pancasila,” katanya.
Baca juga: BPIP mengusulkan pertukaran budaya selesaikan persoalan di Papua
Pewarta: Agustina Estevani Janggo
Editor: Guido Merung
COPYRIGHT © ANTARA 2023
0 comments:
Post a Comment