“Polri itu ibarat sapu lidi, masing masing lidi harus bersih, harus lurus, harus kuat, yang harus diikat dengan semangat kesatuan dan sinergitas. Tidak boleh lagi ada blok-blokan, tidak boleh lagi ada patron-patronan,”
Jakarta (ANTARA) - Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) mengibaratkan institusi Polri seperti sapu lidi yang masing-masing lidinya harus bersih, lurus, kuat, serta diikat dengan kesatuan dan sinergitas.

Karena itu, Jokowi dalam Peringatan ke-77 Hari Bhayangkara di Gelora Bung Karno, Jakarta, Sabtu, mengingatkan agar tidak boleh ada blok-blokan atau patron-patronan dalam institusi Polri.

“Polri itu ibarat sapu lidi, masing masing lidi harus bersih, harus lurus, harus kuat, yang harus diikat dengan semangat kesatuan dan sinergitas. Tidak boleh lagi ada blok-blokan, tidak boleh lagi ada patron-patronan,” kata Presiden Jokowi.

Jokowi meminta Polri untuk menjaga betul kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) sejak level rekrutmen. Sistem promosi di Polri, kata Jokowi, juga harus diperbaiki.

Selain itu, Jokowi juga meminta agar pengawasan dan kedisiplinan terhadap anggota Polri diperketat.

Kepala Negara mengingatkan tantangan Polri ke depan akan semakin berat, bukan semakin ringan. Tantangan itu, antara lain, keamanan dan ketertiban masyarakat yang harus dikawal ketat, dan proyek prioritas nasional seperti Ibu Kota Nusantara (IKN) yang harus dikawal secara serius.

Kemudian, Polri juga harus bisa meningkatkan kualitas layanan kepada masyarakat serta mengantisipasi kejahatan dengan teknologi yang semakin canggih.

“Semua ini butuh kesigapan dan kecepatan, butuh penguasaan teknologi dan inovasi, butuh komunikasi publik yang baik,” kata Jokowi.

Presiden Jokowi meminta Polri untuk terus mengabdi kepada masyarakat tanpa henti.

"Jadilah Bhayangkara sejati yang mengabdikan tanpa henti kepada masyarakat, bangsa, dan negara untuk kemajuan Indonesia. Dirgahayu Kepolisian Negara Republik Indonesia," kata dia.

Hari Bhayangkara merupakan hari Kepolisian Nasional yang diambil dari momentum turunnya Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 11 Tahun 1946. Setiap 1 Juli diperingati sebagai Hari Bhayangkara.

Pada tahun ini, Polri melalui peringatan HUT Korps Bhayangkara menegaskan perannya dengan Tema "Polri Presisi Untuk Negeri, Pemilu Damai Menuju Indonesia Emas".

Pewarta: Indra Arief Pribadi
Editor: Agus Setiawan
COPYRIGHT © ANTARA 2023