Deputi Bidang Pengendalian dan Evaluasi Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Rima Agristina selaku pembina, menjelaskan tentang pemusatan latihan Parkibraka 2023, ketika ditemui di Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa (15/8/2023). (ANTARA/Yashinta Difa)
Jakarta (ANTARA) - Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) menjalani pemusatan latihan selama kurang lebih 40 hari, sebelum menjalankan tugas dalam Upacara HUT ke-78 Kemerdekaan Republik Indonesia pada 17 Agustus mendatang.
Menurut Deputi Bidang Pengendalian dan Evaluasi Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Rima Agristina, para anggota Paskibraka tidak hanya berlatih baris-berbaris untuk persiapan upacara, tetapi juga mendapat materi pembelajaran aktif seperti pendidikan karakter, pembinaan ideologi, dan pemantapan nilai-nilai kebangsaan.
“Sepanjang pelatihan dan pembelajaran aktif, mereka didampingi oleh pamong dan pengasuh untuk membina karakter mereka mulai dari bangun pagi sampai tidur kembali,” kata Rima usai menghadiri upacara Pengukuhan Paskibraka 2023 di Istana Negara, Selasa.
Selaku pembina Tim Purna Paskibraka tahun ini, Rima memaparkan rutinitas para anggota tim tersebut sejak bangun sekitar pukul 04.00 pagi hingga tidur malam pukul 21.00 WIB.
“Sepanjang hari mereka dilatih untuk mengamalkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari, misalnya setelah bangun tidur harus membereskan tempat tidur, bangun tepat waktu kemudian beribadah sesuai agama masing-masing. Setelah itu mereka makan bersama, olahraga pagi bersama, dan mengikuti pelatihan bersama-sama,” tutur dia.
Para anggota Paskibraka juga disebutnya belajar nilai toleransi dan diberi kesempatan melalui pengaturan kamar asrama yang memungkinkan mereka bisa mengenal satu sama lain secara mendalam.
“Mereka tidur kan sekamar berdua, sehingga mereka bisa saling berkenalan untuk mengenal Indonesia dari teman-temannya,” kata Rima.
Dia pun menegaskan bahwa pemerintah telah menyiapkan seluruh fasilitas bagi anggota Paskibraka, mulai dari menyediakan tiket dari daerah masing-masing untuk berangkat ke Jakarta, tiket perjalanan pulang, serta kebutuhan selama mengikuti pemusatan pelatihan di asrama.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo mengukuhkan anggota Paskibraka yang akan bertugas pada Upacara Detik-Detik Proklamasi untuk memperingati HUT ke-78 Kemerdekaan RI di Istana Merdeka, Jakarta, 17 Agustus 2023.
Paskibraka beranggotakan 76 orang pelajar sekolah menengah atas yang mewakili 38 provinsi di Indonesia, dengan setiap provinsi diwakili sepasang pemuda pemudi.
Baca juga: Muhadjir: Anggota Paskibraka dilatih pembentukan karakter Pancasila
Baca juga: Kepala BPIP tersentuh banyak Paskibraka dari keluarga tidak mampu
Baca juga: Presiden Jokowi kukuhkan anggota Paskibraka 2023
Baca juga: Istana gelar gladi kotor Upacara Detik-Detik Proklamasi
Baca juga: Sebanyak 12 Paskibraka yang dikukuhkan Jokowi berasal dari Papua
Menurut Deputi Bidang Pengendalian dan Evaluasi Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Rima Agristina, para anggota Paskibraka tidak hanya berlatih baris-berbaris untuk persiapan upacara, tetapi juga mendapat materi pembelajaran aktif seperti pendidikan karakter, pembinaan ideologi, dan pemantapan nilai-nilai kebangsaan.
“Sepanjang pelatihan dan pembelajaran aktif, mereka didampingi oleh pamong dan pengasuh untuk membina karakter mereka mulai dari bangun pagi sampai tidur kembali,” kata Rima usai menghadiri upacara Pengukuhan Paskibraka 2023 di Istana Negara, Selasa.
Selaku pembina Tim Purna Paskibraka tahun ini, Rima memaparkan rutinitas para anggota tim tersebut sejak bangun sekitar pukul 04.00 pagi hingga tidur malam pukul 21.00 WIB.
“Sepanjang hari mereka dilatih untuk mengamalkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari, misalnya setelah bangun tidur harus membereskan tempat tidur, bangun tepat waktu kemudian beribadah sesuai agama masing-masing. Setelah itu mereka makan bersama, olahraga pagi bersama, dan mengikuti pelatihan bersama-sama,” tutur dia.
Para anggota Paskibraka juga disebutnya belajar nilai toleransi dan diberi kesempatan melalui pengaturan kamar asrama yang memungkinkan mereka bisa mengenal satu sama lain secara mendalam.
“Mereka tidur kan sekamar berdua, sehingga mereka bisa saling berkenalan untuk mengenal Indonesia dari teman-temannya,” kata Rima.
Dia pun menegaskan bahwa pemerintah telah menyiapkan seluruh fasilitas bagi anggota Paskibraka, mulai dari menyediakan tiket dari daerah masing-masing untuk berangkat ke Jakarta, tiket perjalanan pulang, serta kebutuhan selama mengikuti pemusatan pelatihan di asrama.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo mengukuhkan anggota Paskibraka yang akan bertugas pada Upacara Detik-Detik Proklamasi untuk memperingati HUT ke-78 Kemerdekaan RI di Istana Merdeka, Jakarta, 17 Agustus 2023.
Paskibraka beranggotakan 76 orang pelajar sekolah menengah atas yang mewakili 38 provinsi di Indonesia, dengan setiap provinsi diwakili sepasang pemuda pemudi.
Baca juga: Muhadjir: Anggota Paskibraka dilatih pembentukan karakter Pancasila
Baca juga: Kepala BPIP tersentuh banyak Paskibraka dari keluarga tidak mampu
Baca juga: Presiden Jokowi kukuhkan anggota Paskibraka 2023
Baca juga: Istana gelar gladi kotor Upacara Detik-Detik Proklamasi
Baca juga: Sebanyak 12 Paskibraka yang dikukuhkan Jokowi berasal dari Papua
Pewarta: Yashinta Difa Pramudyani
Editor: Guido Merung
COPYRIGHT © ANTARA 2023
0 comments:
Post a Comment